Rabu, 09 Maret 2011

Rachel Carson – Musim Semi yang Damai : Sejarah singkat Ekologi Sebagai Ilmu Yang Subversive


Rachel Carson – Musim Semi yang Damai : Sejarah singkat Ekologi Sebagai Ilmu Yang Subversive
( Penulis : Gary Krol )
 
Diera tahun 60’an Paul Shepard, seorang pakar ekologi dan Filsof menulis : Sebuah buku “ Pengantar Ilmu Subversive” yang menawarkan persfective berbagai cabang ilmu pengetahuan, yang dikenal dengan istilah “ Krisis Ilmu Ekologi “ Shepard mencatat bahwa sebuah perubahan pada prespective barat mutlak  diperlukan. “ Ekologi adalah sedikit lebih penting sebagai disiplin ilmu daripada perspective holisticnya. Shepard tetap mempertahankan radial dalam ekologi. Status ideology ekologi yaitu pergerakan untuk melawan. Rachael Carson dan Aldo Leopald sendiri adalah subversive. “ Dia menyimpulkan dengan mencatat bahwa krisis ekologi tak dapat dimajukan kecepatan ilmu teknologi, tetapi dengan bantuan manusia yang menggunakan kita menuju kebahagiaan yang tegas.
Silent Spring Rachael Carson memainkan peranan besar dalam menyuarakan ekologi sebagai “ Ilmu Subversive “  sebagai sebuah perspective yang dapat memenggal perlawanan terhadap benih-benih materialistic, keilmuan dan kemajuan teknologi yang dapat mengontrol alam. Tetapi pergerakan subversive ekologi pembuktian hal tersebut secara singkat, dan dihari pertama peringatan Hari Bumi pada tahun 1970, pakar limgkungan Amerika dipimpin diarah yang berbeda. Saya ingin memeriksa secara singkat subversive ekologi pada tahun 60’an dan memperagakan keikutsertaan Carson di dalam dialog. Saya juga ingin menawarkan beberapa penjelasan mengapa pandangan subversive tidak pernah matearilistic, tetapi sebuah perspective ekologi secara subversive tidak melegalkan Sikat Spring. Klaim saya adalah bahwa sebuah penglegalan yang penting terhadap Sikat Spring adalah pengadopsian kesehatan dan penyebaran Skiptis yang berkonsentrasi terhadap pengontrolan Ilmu Pengetahuan baik hakikat ilmu pengetahuan dan lingkungan.
Sikat Spring telah menjadi sebuah belahan keingintahuan yang memiliki keasliannya sendiri, meskipun terjadi perselisihan diantara alam dan pakar penelitian biologi diawal abad 20. Disisi lain Carson berbicara dengan penguasaannya sebagai orang yang paham terhadap ekologi-sebagai sebuah disiplin ilmu yang rasional yang pada tahun 60’an dapat diterima oleh komunitas ilmuan, disamping itu Carson berbicara sebagai pengkritik ilmu pengetahuan, dia melakukan dua cara :
Pertama, dia mengambil tujuan pemanfaatan materi secara keseluruhan dan mengurangi entomologi ilmu yang ekonomis dan bahan-bahan kimia organic.
Kedua, dia mengkritik secara luas dan mungkin lebih samar-samar, yang terhadap wewenang budaya ilmu pengetahuan dan teknologi yang mengontrol alam, kedua hal tersebut tercantum diparagraf terakhir dari buku yang berjudul “ Sikat Spring “

“ Pengontrolan alam “ adalah sebuah prase yang membuktikan didalam keargonan usia Neandderthul Biologi dan filsofot, ketika ini dianggap bahwa alam ada untuk pembuktian manusia , ini adalah memberitahukan kita terhadap ketidakberuntungan yang begitu memprimitifkan sebuah ilmu pengetahuan.
Point tersebut secara grafik telah disajikan didalam dokumen berita CBS, “Sikat Spring” Rachael Spring” Program tersebut menciptakan sebuah dikhotomi yang jelas diantara ilmu laboratorium. Selain itu konsep ekologi Carson memiliki kekuatan aneh untuk membicarakan sebuah ilmu pengetahuan pada susut bersamaan memilikinya ilmu-ilmu klise yang lain. Banyak siswanya Carson tidak mempercayai jika Carson adalah lulusan Biologi dari universitas ternama.
Ambiguitas berharga itu oleh Shepard dan sear disebut ekologi sebuah “ Ilmu-Subversive”. Ekologi radikal muncul dari susunan disipliner akademik ekologi. Penyuaraan Carson, Sears, Leopold terhadap ekologi muncul dengan disertai klarasnya arus kritik dizaman setelah perang dunia. Diera tahun 1958 sebuah sengketa besar muncul terhadap uji coba nuklir yang dipimpin oleh Barrf Cammoner dan organisasi lainnya. Kritikan Carson mengandung terhadap hal tersebut, tetapi commoner menekankan bahwa organisasi mereka menekankan “ Keseimbangan dilain social “. Menjaga keadilan social dan alam adalah tugas setiap warga Negara. Murray Borhelin juga mengkritik penggunaan pestisida dan bahan pengawet didalam buku kumpulan pendapatnya terhadap ekologi manusia. Murray mencatat bahan, baik ilmu pengetahuan maupun teknologi merupakan kebutuhan yang saling membutuhkan dan berimbang antara manusia dan alam. Dan itu merupakan hokum ekologi. Subversive lainnya, seperti Paul Goodman, mengambil tujuan perkembangan tekologi industry secara keseluruhan dan konsumesti berorientasi barat. Herbert Marcise mengklaim bahwa ekologi yang murni mengalir menjadi sebuah perjuangan yang agresif untuk sebuah politik yang sosialis.
Didalam biografi Peter Matthiessen tentang Sikat-Spring, dia tidak membuat rujukan apa yang disebut Carson kemanusiaan, dia tidak mengatakan sesuatu tentang pilihan fundamental bahwa manusia harus membuat kedamaian alam dijalan. Dia juga membenarkan dan menegaskan bahwa benar kerusakan sedang dirusak oleh racun-racun kimiawan pada hari ini, tetapi hal tersebut akan menjdi lebih buruk jika kita menulis sebuah buku.
Harapan untuk menghidupkan kembali ekologi subversive merupakan menggabungkan sebuah perkembangan manusia dan perbedaan alam kelihatan muncul kepermukaan. America yang memiliki posisi strategis dengan tanpa terkecualiu sebagai pemimpin dunia, ilmuan, dan advent social mendiskusikan sebuah pandangan baru terhadap penopangan manusia terhadap alam. Konferensi tingkat Tinggi Dunia tahun ini di Johannesburgh telah memberikan bualam besar tentang   program lingkungan yang akan bekerja sama dngan keadilan social dan ekonomi. Pemimpin-pemimpin dunia menyadari bahwa tidak akan ada perkembangan teknologi yang tepat untuk krisis lingkungan dunia. Global warming disusun sebagai kurangnya ilmuan dan masalah teknologi daripada masalah social budaya, dan ini adalah pandangan ekologi dan pada KTT memberikan janji untuk merealisasikan keinginan Carson tentang hubungan yang seimbang antara alam dan manusia dan akan membuat penerapan ekologi subversive yang berpotensi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar